

Dalam menumbuhkan wirausaha baru kriya pemerintah untuk mendukung destinasi pariwisata super prioritas “Danau Toba” melalui direktorat Pendidikan Vokasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan bekerjasama dengan Dekranas dan tujuh lembaga (SMK Negeri 10 Medan, SMKN 1 Percut Sei Tuan, IWAPI, Fatayat NU, KOPRI PMII, Wanita Islam dan Yuliza Salon) melakukan kegiatan Program Pendidikan Kecakapan Wirausaha (PKW) selama 5 hari berturut turut (20 s.d 24 Oktober 2020) bertempat di SMK Negeri 10 Medan Jl. teuku Cikditiro No 57 Medan.

Lebih dari 200 orang peserta yang mengikuti kegiatan tersebut, yang merupakan calon-calon wirausaha muda dibidang kriya. Lembaga SMK Negeri 10 Medan sendiri mengelola 30 orang peserta crafter muda potensial. Koordinator pelaksana ketujuh lembaga tersebut Kepala SMK Negeri 10 Medan bapak Roberth A. Lesbatta, S.Pd, M.Si mengutarakan bahwa Pendidikan Kecakapan Wirausaha (PKW) adalah layanan pendidikan melalui kursus dan pelatihan untuk memberikan bekal pengetahuan, keterampilan dan menumbuhkan sikap mental wirausaha dalam mengelola potensi diri dan lingkungan yang dapat dijadikan bekal untuk berwirausaha.

Lebih jauh bapak Roberth A. Lesbatta, S.Pd, M.Si menyampaikan bahwa Tujuan penyelenggaraan Program (PKW) disamping memberikan bekal pengetahuan, keterampilan, sikap dan pola pikir berwirausaha melalui kursus dan pelatihan kepada peserta didik yang sesuai dengan kebutuhan DU/DI dan atau pasar juga memotivasi dan menciptakan rintisan usaha baru, serta pendampingan untuk dapat berkembang dan mampu bermitra dengan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM)/Dunia Usaha, Permodalan, dan Pemasaran serta instansi terkait.






